Bagikan:

Maya Angelou, Tokoh Sastra Pejuang Anti Rasisme Meninggal Dunia

KBR - Salah satu tokoh sastra Amerika terbesar dalam 50 tahun terakhir dan pejuang anti rasisme, Maya Angelou meninggal dunia pada usia 86 tahun.

INTERNASIONAL

Kamis, 29 Mei 2014 09:12 WIB

Author

Luviana

Maya Angelou, Tokoh Sastra Pejuang Anti Rasisme Meninggal  Dunia

maya, angelou, meninggal

KBR - Salah satu tokoh sastra Amerika terbesar dalam 50 tahun terakhir  dan pejuang anti rasisme, Maya Angelou meninggal dunia pada usia 86 tahun.

Maya Angelou merupakan perempuan Afrika- Amerika pertama yang diminta untuk membacakan puisi karyanya dalam inagurasi presiden Amerika Serikat, Bill Clinton di tahun 1993. Karya tersebut kemudian mendapatkan Grammy Awards.

Ia juga merupakan perempuan kulit hitam pertama di Amerika yang menuliskan naskah film yang kemudian diproduksi.

Karya Angelou yang paling terkenal adalah autobiografi I Know Why the Caged Bird Sings yang diterbitkan pada tahun 1969. Buku ini adalah satu dari tujuh autobiografi yang menelusuri kehidupannya mulai dari masa kecil yang penuh penyiksaan dan penindasan di Amerika Serikat bagian selatan di tahun 1930-an.

Sebelumnya, Maya pernah menjadi korban kekerasan. Di tahun 1936 ia pernah diperkosa pacar ibunya. Pacar ibunya tersebut kemudian dibunuh oleh pamannya. Maya Angelou kecil pernah mengalami kesulitan bicara setelah pertistiwa itu.

“ Saya pernah berhenti berbicara ketika peristiwa itu terjadi,” ujar Maya Angelou.

Sejumlah bukunya kemudian  menuliskan kisah hidupnya yang kelam dan juga tentang rasisme di Amerika dan trauma yang dialami keluarganya. Buku-buku ini kemudian banyak menginspirasi orang untuk membaca kisah kelam masyarakat Afrika-Amerika. Dalam akhir hidupnya ia terus memperjuangkan kekerasan yang dialami warga kulit hitam.

Penulis Harry Potter, JK Rowling menyatakan bahwa Maya Angelou adalah penulis dan penyair yang sangat menakjubkan.

Pada tahun 2011, ia menerima Presidential Medal of Freedom, penghargaan tertinggi untuk warga sipil di Amerika.

Kabar meninggalnya Maya telah dipastikan kantor walikota kota tempat tinggalnya di Winston-Salem, North Carolina.


Sumber: BBC

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending