Bagikan:

Korban Tewas Akibat Gedung Ambruk di Bangladesh Capai 800 Orang

Pihak berwenang di Bangladesh telah menutup ke-18 pabrik garmen guna mencegah terulangnya peristiwa gedung yang ambruk bulan lalu. Sementara, jumlah korban tewas hingga kini sudah melampaui 800 orang.

INTERNASIONAL

Kamis, 09 Mei 2013 10:49 WIB

Author

Eva Mazrieva

Korban Tewas Akibat Gedung Ambruk di Bangladesh Capai 800 Orang

Gedung Ambruk, Bangladesh, 800 Tewas

KBR68H - Pihak berwenang di Bangladesh telah menutup ke-18 pabrik garmen guna mencegah terulangnya peristiwa gedung yang ambruk bulan lalu. Sementara, jumlah korban tewas hingga kini sudah melampaui 800 orang.

Penutupan pabrik-pabrik itu dilakukan setelah terjadinya serangkaian demonstrasi sejak ambruknya gedung itu tanggal 24 April lalu.  Para pekerja garmen melakukan aksi mogok menentang kondisi kerja yang tidak aman. 

Rabu sore polisi mengatakan mereka telah mengevakuasi 803 mayat dari puing-puing gedung bertingkat delapan itu. Polisi memperkirakan jumlah korban tewas ini akan terus bertambah.

Lebih dari 3.000 orang bekerja dalam gedung itu, dan sekitar 2.500 selamat.

Tetapi harapan untuk menemukan lebih banyak korban selamat sirna ketika pihak berwenang mengatakan mereka semakin sulit mengidentifikasi mayat-mayat korban. Mereka mengandalkan kartu identitas dan telefon seluler yang ditemukan dalam kantung pakaian korban yang tewas.

Pasca kecelakaan itu, pihak berwenang telah menangkap sedikitnya sembilan orang.
 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending