KBR - Maskapai penerbangan Lufthansa, induk perusahaan Germanwings, menyatakan pihaknya tidak berkewajiban melaporkan riwayat depresi yang pernah diderita kopilot Andreas Lubitz kepada otoritas penerbangan Jerman.
Maskapai tersebut meyakinkan, bahwa Lubitz telah memenuhi syarat sebagai pilot sebelum aturan yang lebih ketat diberlakukan sejak 2013.
Sebelumnya, otoritas penerbangan Jerman mengaku sama sekali tidak menerima informasi soal depresi yang diderita Lubitz. Pertanyaan seputar apakah Lufthansa mengetahui masalah kejiwaan Lubitz ini menjadi faktor yang sering disinggung pasca jatuhnya pesawat tujuan Barcelona-Dusseldorf yang menewaskan 150 orang.
Penyidik menduga kecelakaan terjadi karena kopilot Lubitz mengunci sang kapten di luar kokpit dan menambrakkan pesawat dengan sengaja ke lereng Gunung Alpen untuk bunuh diri.
Dua pekan setelah kecelakaan Germanwings, hingga kini tim penyelidik masih berada di lokasi kecelakaan yang sulit diakses di Gunung Alpen, Perancis.
Editor: Antonius Eko
