KBR68H - Seorang warga Mesir berusia 27 tahun ditemukan terbukti positif mengidap virus MERS, Sabtu kemarin. Pria tersebut belum lama ini pergi ke Arab Saudi. Virus mematikan MERS adalah virus yang mirip dengan SARS. Pihak berwenang Mesir mendeteksi, kasus ini adalah yang pertama terjadi di negaranya. Virus itu sebelumnya telah meluas, terutama di Arab Saudi. Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengatakan, 92 orang tewas dan 313 terjangkit virus tersebut sejak September 2012 lalu. Kepala Urusan Pencegahan Virus MERS Arab Saudi, dokter Amr Kandeel belum lama ini memperingatkan kemungkinan wabah MERS di Mesir mengingat tingginya aktivitas perjalanan warga Mesir ke tempat-tempat keagamaan di Arab Saudi. Kata dia, virus itu juga terdapat di sejumlah unta di Mesir. Penyakit ini diyakini telah berpindah dari unta ke manusia. MERS masuk dalam kelompok virus korona, yang mencakup SARS yang telah menewaskan 800 orang pada 2003. Hingga kini belum ditemukan obat untuk menyembuhkan korban yang terkena virus ini. (Baca: Mers Membuat Arab Saudi Khawatir). (VoA)
Editor: Rumondang Nainggolan
Mesir Temukan Kasus Virus MERS Pertama
KBR68H - Seorang warga Mesir berusia 27 tahun ditemukan terbukti positif mengidap virus MERS, Sabtu kemarin.

INTERNASIONAL
Minggu, 27 Apr 2014 11:12 WIB


Virus, Mers, Mesir, Arab Saudi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai