KBR68H, Washington - Sejumlah bom mobil meledak di kawasan yang berpenduduk mayoritas Syiah di Baghdad, menewaskan sedikitnya 30 orang dan melukai 100 lainnya. Serangan itu terjadi kemarin di beberapa pasar terbuka di dan sekitar Baghdad. Laporan-laporan dini tentang korban tewas berkisar antara 28 sampai 37 orang.
Distrik Syiah di kota Sadr adalah yang paling gawat terkena serangan tiga bom mobil. Serangan serupa terjadi di distrik Ameen, Habibiya, Husseiniya, Kamiliya dan Karrada. Polisi dilaporkan berhasil menjinakkan salah satu bom mobil itu.
Tidak ada yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan-serangan itu. Kelompok militan Sunni yang terkait al-Qaida telah melakukan serangan serupa di masa lalu dengan menarget kelompok mayoritas Syiah untuk menghidupkan kembali konflik sektarian dan meruntuhkan kepercayaan atas pemerintahan yang dipimpin kelompok Syiah di Baghdad.
Serangan-serangan militan bulan ini di Irak menewaskan sedikitnya 100 orang, termasuk kepala akademi militer Irak, Brigadir Jenderal Ali Aouni. Jenderal Aouni dan dua orang pengawalnya tewas hari Sabtu dalam serangan bunuh diri di kota Tal Afar di Irak utara.
Aksi-aksi kekerasan itu terjadi bersamaan dengan krisis politik yang menghantui pemerintah Irak karena adanya konflik sektarian dan tekanan-tekanan yang dilancarkan dalam dua bulan terakhir oleh kawasan-kawasan yang berpenduduk Sunni. (VOA)
Irak Kembali Diguncang Bom Mobil
KBR68H, Washington - Sejumlah bom mobil meledak di kawasan yang berpenduduk mayoritas Syiah di Baghdad, menewaskan sedikitnya 30 orang dan melukai 100 lainnya.

INTERNASIONAL
Senin, 18 Feb 2013 08:44 WIB


irak, bom mobil
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai