KBR68H- Sebuah pesawat tak berawak AS yang diyakini digunakan untuk pengintaian jatuh di perairan Filipina.
Nelayan menemukan bagian pesawat mengambang di Pulau Masbate dan menyeretnya ke pantai, kata pejabat kepolisian, Heriberto Olitoquit.
Mereka awalnya mengira itu bom dan memberitahu polisi tentang penemuan yang tidak biasa, kata Olitoquit.
Olitoquit mengatakan pesawat tak berawak tersebut telah diserahkan kepada Angkatan Laut Filipina, yang kemudian akan menyelidiki secara menyeluruh pesawat tak berawak tersebut.
"Tampaknya telah mengambang beberapa lama," ujar Wakil Komandan Angkatan Laut, Kapten Rommel Galang. Dari nomor seri dan keterangan pada pesawat tersebut, menunjukkan bahwa pesawat tersebut milik AS.
Dalam sebuah wawancara dengan AFP tahun lalu, Presiden Benigno Aquino menegaskan bahwa Filipina telah mengijinkan pesawat tak berawak AS untuk beroperasi di wilayahnya untuk penerbangan pengintaian, tetapi tidak diperbolehkan untuk membuat serangan.
Sekitar 600 pasukan AS telah berputar di Filipina selatan sejak 2002 sebagai bagian dari perang global pemerintah AS melawan teror.
Namun pesawat itu ditemukan di Masbate, ratusan kilometer dari pemberontakan yang melanda wilayah Muslim dimana tidak ada tentara AS yang diketahui beroperasi.
Masbate adalah salah satu daerah d mana komunis melancarkan pemberontakan selama beberapa dekade telah lama beroperasi.(AFP)
Pesawat Pengintai AS Jatuh di Filipina
Sebuah pesawat tak berawak AS yang diyakini digunakan untuk pengintaian jatuh di perairan Filipina.

INTERNASIONAL
Selasa, 08 Jan 2013 14:10 WIB


pesawat tak berawak AS, filipina
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai