Bagikan:

Gravity: Terdampar di Luar Angkasa dan Perjuangan untuk Tetap Hidup

KBR68H, Jakarta - Cerita perjuangan hidup manusia, mungkin sudah berjuta kali kita lihat dalam cerita film. Bagaimana kisah hidup manusia yang berjuang hidup di hutan belantara?

BERITA

Jumat, 04 Okt 2013 09:46 WIB

Gravity: Terdampar di Luar Angkasa dan Perjuangan untuk Tetap Hidup

gravity, sandra bullock, russel crowe

KBR68H, Jakarta - Cerita perjuangan hidup manusia, mungkin sudah berjuta kali kita lihat dalam cerita film. Bagaimana kisah hidup manusia yang berjuang hidup di hutan belantara? Bagaimana berjuang hidup di tengah situasi ekonomi yang sulit? Atau bagaimana bertahan hidup di tengah kejaran penjahat?  


Tapi bagaimana upaya manusia bertahan hidup di luar angkasa. Mungkin tak banyak dari kita yang pernah melihat film tersebut. Sutradara Alfonso Cuaron menghadirkan perjuangan tersebut dalam film Gravity.

Film ini bermula dari misi pertama Ryan Stone (Sandra Bullock) untuk menanam data di satelit milik NASA . Dalam misi ini Stone, didampingi oleh senior astronot Matt Kowalski (George Clooney). Ketika masih di dalam kapsul luar angkasa, datang informasi dari Bumi bahwa akan ada puing puing Satelit Rusia yang datang ke arah mereka dengan kecepatan yang tinggi.

Kowalski pun memerintahkan keadaan darurat dan akan segera meluncur pulang ke Bumi. Namun, upaya itu terlambat. Puing-puing satelit sudah meluncur ke arah mereka dan menghancurkan Xplorer, pesawat luar angkasa yang mereka tumpangi dan menewaskan seluruh kru. Stone sendiri kemudian terpisah dari Kowalski dan terlempar ke luar angkasa jauh dari tempat  Xplorer berada.

Permintaan tolong Stone melalui radio komunikasi terdengar Kowalski. Dengan memakai baju khusus astronot yang dilengkapi  jet kecil, Kowalski akhirnya berhasil menjemput Stone. Ia lalu membuat rencana mendatangi satelit ISS, satelit terdekat dari Xplorer dan menggunakan pesawat luar angkasa mereka yaitu Soyuz untuk kembali ke Bumi.

Perjuangan untuk mencapai satelis ISS tidak mudah. Cadangan oksigen Stone semakin menipis. Ketika sudah mendekati satelis ISS, mereka berdua mendarat terlalu keras sehingga nyaris terpental. Berkat tali satelit, Stone dan Kowalski masih bisa selamat. Masalah baru kemudian muncul, tali yang menjerat mereka tidak cukup kuat untuk menahan beban dua orang. Stone dan Kowalski harus memutuskan, siapa yang akan melepaskan diri dari tali satelit tersebut.

Film ini pertama kali diluncurkan dalam festival film Internasional Venice dan meraih penghargaan sebagai  Future Film Festival Digital Award. Sandra Bullock pun mendapat penghargaan sebagai aktris terbaik untuk aktingnya dalam film ini. Gravity digambarkan sebagai film thriller sciene fiction 3D dengan cinematrography dan special efek terbaik dalam menggambarkan kondisi luar angkasa. Semisal gambaran siang dan malam hari yang tak berjarak dapat dilihat dalam film ini.

Biaya produksi film ini mencapai $80 juta dan dibuat secara digital. Efek visual Gravity dirancang oleh Tim Webber sedangkan format 3D didisain oleh Chris Parks. Proses pengambilan gambar mulai dilakukan di London pada Mei 2011.

Angelina Jollie sempat ditawari untuk memerankan Stone. Namun, Jolie menolak karena Warner Bros tidak mau membayarnya sebesar 20 juta dolar. Akhirnya pilihan jatuh kepada Sandra Bullock.


Penasaran ingin melihat bagaimana Sandra Bullock dan Russel Crowe terdampar di luar angkasa dan berjuang untuk tetap hidup? Gravity diputar secara serentak di seluruh dunia, termasuk Indonesia mulai 4 Oktober 2013.

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending