Bagikan:

Ratusan Pria di Toronto Menggunakan Sepatu Hak Tinggi

Di Kota Toronto, Kanada sepatu hak tinggi tak hanya dikenakan wanita, tapi juga para pria.

Jumat, 27 Sep 2013 14:21 WIB

Author

Vivi Zabkie

Ratusan Pria di Toronto Menggunakan Sepatu Hak Tinggi

kampanye, kekerasan terhadap perempuan, Walk A Mile In Her Shoes

Di Kota Toronto, Kanada sepatu hak tinggi tak hanya dikenakan wanita, tapi juga para pria. Mereka terlihat berjalan dengan setelan jas dan bersepatu hak tinggi bahkan stiletto (sepatu berhak tinggi, runcing dan kecil). Bahkan ada yang melengkapi diri dengan stoking dan tas wanita.
 
Aksi ratusan pria ini adalah bagian dari kampanye melawan kekerasan terhadap perempuan. Ini acara tahunan “Walk A Mile In Her Shoes” yang ke-5 yang diadakan di Kanada. Peserta kampanye ini adalah para pria tadi. Karena mereka tak terbiasa menggunakan sepatu perempuan, penyelenggara acara untuk membangun kesadaran dan kepedulian pada kekerasan terhadap perempuan itu juga meminta mereka membawa plester, jaga-jaga bila kaki lecet.

Di dunia maya, para peserta ramai mengunggah foto mereka dengan sepatu hak tinggi. Gayanya macam-macam. Ada yang bahkan melengkapi dengan kaos kaki berwarna super cerah.

Salah satu peserta itu adalah Andrew Kinnear, wakil presiden pemasaran Environics Communications. Tahun ini, adalah kali keempat ia ikut bersepatu hak tinggi. Andrew Kinnear bilang, ia ikut karena tak dapat membayangkan perempuan dalam hidupnya mengalami tekanan emosi dan fisik, dan aksi ini memberi pengaruh positif pada anak laki-lakinya.

Walk a Mile in Her Shoes adalah kampanye global untuk menghentikan perkosaan, pelecehan seksual dan kekerasan terhadap perempuan. Kampanye dengan dimulai di California, Amerika pada 2001.

Cara kampanye yang meminta para pria menggunakan sepatu perempuan dirancang untuk menarik perhatian  dari isu kekerasan terhadap perempuan yang kerap tersembunyi dan terlupakan.  Tak hanya itu aksi ini juga diiringi dengan pengumpulan dana untuk masalah ini.

Bila kampanye serupa diadakan di Indonesia, apakah kamu tertarik ikut bergabung? (dailymail)

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending