Bagikan:

Prabowo-Hatta Lengkapi Bukti Gugatan Pilpres

KBR, Jakarta - Kuasa Hukum Calon Presiden Prabowo Subianto, Elsa Syarif menambahkan bukti kecurangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dalam berkas gugatannya ke Mahkamah Konstitusi (MK). Namun ia tidak menyebutkan bukti apa saja yang ditambahkan tersebut

BERITA

Kamis, 07 Agus 2014 13:35 WIB

Author

Abu Pane

Prabowo-Hatta Lengkapi Bukti Gugatan Pilpres

prabowo, MK, Pilpres, jokowi

KBR, Jakarta - Kuasa Hukum Calon Presiden Prabowo Subianto, Elsa Syarif menambahkan bukti kecurangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dalam berkas gugatannya ke Mahkamah Konstitusi (MK). Namun ia tidak menyebutkan bukti apa saja yang ditambahkan tersebut.

Selain itu Elsa juga mengklaim tetap menyiapkan banyak saksi pada persidangan besok. Meski begitu, ia pasrah jika hanya sebagian yang diperiksa MK.

"Jelas kalau bukti-bukti itu bertambah, itu jelas. Tapi kan materinya tetap sama, hitung-hitungan kemudian TSM itu. Saksi banyak kita, tapi boleh kita daftarkan yang sudah siap. Karena money politiknya saja ada berapa. Ya kita kalau mau benar, (semua) saksi lebih dari seribu. Tetapi kita lagi koreksi lagi, kita masukin dulu seribu," ujar Elsa di Jakarta, Kamis (7/8).

Elsa Syarief menambahkan, pihaknya sudah memilah-milah para saksi yang mengetahui kecurangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. Yakni memilah saksi yang mengetahui adanya money politik, saksi yang mengetahui adanya pembakaran rumah salah seorang saksi dari kubu Prabowo, serta saksi untuk kasus lainnya.

Oleh karena itu, Elsa meminta Mahkamah Konstitusi (MK) untuk tidak membatasi saksi selama persidangan besok. Sebelumnya Calon Presiden Prabowo Subianto menuding pelaksanaan Pilpres 2014 tidak sah. Sebab ia mengklaim menemukan banyak kecurangan dalam pelaksanaannya.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending