Bagikan:

Suara Pilpres Rawan Digembosi Sebelum Sampai Kecamatan

Kecurangan penghitungan surat suara rentan terjadi di tingkat kecamatan ke bawah.

BERITA

Rabu, 09 Jul 2014 18:48 WIB

Suara Pilpres Rawan Digembosi Sebelum Sampai Kecamatan

pilpres, KPU

KBR, Jakarta - Kecurangan penghitungan surat suara rentan terjadi di tingkat kecamatan ke bawah. 


Anggota Gerakan Sejuta Relawan Pengawas Pemilu (GSRPP) Toto Sugiarto mengatakan, pergeseran jumlah suara di tingkat itu minim pengawasan. Untuk itu, GSRPP berharap masyarakat turut meningkatkan pengawasan jumlah suara sebelum tiba di kecamatan.


"Berdasarkan pengalaman di pileg, kecurangan itu terjadi dari desa-kecamatan karena itu banyak tidak diawasi. Kecamatan-kabupaten relatif aman karena banyak yang mengawasi. Tapi di kecamatan ke bawah sangat rawan bahkan bisa "dibajak", diganti surat suaranya katakanlah seperti itu," kata Peneliti Soegeng Sarjadi Syndicate Toto Sugiarto diBawaslu, Rabu (09/07).


Gerakan Sejuta Relawan Pengawas Pemilu mencontohkan, ditemukannya dugaan campur tangan tentara dalam penghitungan suara di Bojong Gede, Bogor, Jawa Barat. Komando Rayon Militer (koramil) 4 Bojong Gede meminta Petugas Pemungutan Suara  Kedung Waringin menghubungi tentara Bintara Pembina Desa setempat setelah kelar penghitungan. Koramil juga meminta PPS menyerahkan formulir hasil pemilu.


Editor: Antonius Eko 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending