KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) diminta memastikan para saksi dari partai politik mendapatkan pengetahuan terkait jenis pelanggaran saat pencoblosan dan hasil rekapitulasi suara.
Tim Ahli Pengawasan Bawaslu Muslim Aisha mengatakan KPU dan tim pemenangan parpol harus bersinergi untuk memastikan hal tersebut. Kata dia, saksi dari parpol berpeluang besar mencegah kecurangan terjadi selama penghitungan suara.
"Pada penghitungan pemungutan suara itu, saksi melalui tim kampanye masing-masing berkoordinasi dan kemudian di sebagian yang lain mereka menghadirkan KPU dan Panwaslu di tingkat Kab Kota untuk memberikan materi kepada saksi soal apa-apa yang boleh tidak dilakukan saat pemungutan sampai rekapitulasi," kata Muslim kepada KBR, Selasa (1/7)
Sebelumnya, Mahkamah Konstitusi (MK) memperkirakan akan marak kecurangan dalam proses pemungutan suara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 pada tingkat desa, kelurahan, dan kecamatan.
Ketua MK Hamdan Zoelva mengatakan, kerawanan tersebut tercermin dari seratusan sengketa Pileg 2014 yang disidangkan di MK. Dari semua sidang itu, MK menemukan kebanyakan pemohon menggugat hasil penghitungan suara di tingkat lokasi tersebut.
Editor: Pebriansyah Ariefana
KPU Harus Bekali Saksi TPS dengan Pendidikan Rekapitulasi Suara
KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) diminta memastikan para saksi dari partai politik mendapatkan pengetahuan terkait jenis pelanggaran saat pencoblosan dan hasil rekapitulasi suara.

BERITA
Rabu, 02 Jul 2014 07:37 WIB


jokowi, prabowo, pemilu
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai