KBR, Jakarta - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menyebutkan Komisi Pemilihan Umum (KPU ) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus bisa menjamin netralitas para penyelenggara Pemilu di dalam negeri maupun mancanegara.
Hal itu diperlukan agar insiden kericuhan pemungutan suara di Hong Kong tak terjadi lagi. Direktur Perludem, Titi Anggraini mengatakan penjelasan KPU dan investigasi Bawaslu bakal mampu menumbuhkan kepercayaan pemilih dalam pemilu presiden besok.
"Salah satu prinsip pemilu yang jurdil dan demokratis adalah penyelenggara pemilu yang dipercaya publik, saya kira KPU harus mengambil langkah cepat dan jamin seluruh penyelenggaranya bisa menyelenggarakan pemilu dengan adil dan profesional," kata Titi dalam Sarapan Pagi KBR, Selasa (8/7).
Sebelumnya, Panitia Pemilih Luar Negeri (PPLN) menolak disalahkan atas kisruh Pemilu Presiden di Hong Kong. Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan tak akan menggelar pemilu susulan bagi seribuan WNI di Hong Kong, yang tak sempat melakukan pemungutan suara.
Sementara Anggota Bawaslu Nelson Simanjuntak meragukan adanya penyelengagra pemilu yang menggiring pemilih ke salah satu capres di Hong Kong
Editor: Pebriansyah Ariefana
KPU-Bawaslu Harus Jamin Netralitas Penyelenggara Pemilu di Pilpres Besok
KBR, Jakarta - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menyebutkan Komisi Pemilihan Umum (KPU ) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus bisa menjamin netralitas para penyelenggara Pemilu di dalam negeri maupun mancanegara.

BERITA
Selasa, 08 Jul 2014 08:40 WIB


pemilu, jokowi, prabowo, hongkong
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai