KBR, Jakarta - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Djoko Suyanto menegaskan pihak TNI tetap netral dalam pengawalan Pemilihan Umum Presiden.
Dia menampik TNI sudah tidak netral dengan adanya pihak Kodim yang meminta formulir C-1 kepada TPS di daerah Makassar. Djoko tidak menemukan ada tanda-tanda keberpihakan TNI pada salah satu Calon Presiden (Capres) 2014.
"(Sikap bapak pada laporan di Makassar ada pengerahan Kodim meminta C1 ke petugas KPU?) Laporam dari siapa, cek dulu ke Makassar, jangan tanya saya. Ikuti saja laporannya. Sampai sekarang tidak ada apa-apa. Pemerintah netral, TNI netral. Kurang apa lagi coba," ujar Djoko di Jakarta, Selasa (15/7).
Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan menyebutkan Intelejen TNI meminta berkas rekapitulasi suara di tingkat TPS (formulir C-1) dari petugas TPS di sejumlah daerah Makassar. Yakni dari TPS di Kabupaten Parepare, Luwu, Pangkep dan Bulukumba.
Menurutnya tindakan tersebut suatu keanehan dalam pengamanan rekapitulasi suara. Panglima Kodam VII Wirabuana Bachtiar mengatakan permintaan formulir C-1 tersebut untuk kepentingan dokumentasi.
Editor: Pebriansyah Ariefana