KBR, Surakarta – Partisipasi pemilih di pemilu presiden di kota kelahiran calon presiden Joko Widodo melonjak hingga lima persen dibanding dengan pemilu legislative 9 April lalu.
Menurut Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surakarta, capaian besarnya pemilih mencapai lebih dari 80 persen. Jumlah itu, kata dia, bahkan melebihi jumlah pemilih saat Pilpres tahun 2009 lalu.
“angka persentase penggunaan hak pilih di TPS, Solo sangat tinggi. Sekitar 81,23 persen. Kalau Pemilu Legislatif April lalu hanya 76 persen, sedangkan Pilpres 2009, 5 tahun lalu, hanya 72 persen. Dulu DPT (Daftar Pemilih Tetap)-nya cuma 393 ribu, DPT sekarang 409 ribu,” ujar Agus Sulistyo di Kantor KPU, Rabu (16/7).
Lebih lanjut Agus mengungkapkan, rekapitulasi penghitungan suara di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) sudah selesai. Hari ini akan dilanjutkan pleno penghitungan suara di tingkat Kota Surakarta.
Editor: Anto Sidharta
Jumlah Pemilih di Kota Kelahiran Jokowi Melonjak
Partisipasi pemilih di pemilu presiden di kota kelahiran calon presiden Joko Widodo melonjak hingga lima persen dibanding dengan pemilu legislative 9 April lalu.

BERITA
Rabu, 16 Jul 2014 11:40 WIB


Pemilih, Jokowi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai