KBR, Jakarta - LSM pemerhati TKI, Migrant Care menerima laporan dua surat suara sudah tercoblos pada foto capres Joko Widodo di Taiwan.
Peneliti Migrant Care Syaiful Annas mengatakan surat suara yang sudah tercoblos itu datang melalui pos. Selain itu, Migrant Care mendapati puluhan amplop pos surat suara bertuliskan nomor satu di negara tersebut.
"Yang sudah dicoblos itu di Taipei, yang melalui pos. (Dicoblos di pasangan Jokowi?) Iya. Di Taipe juga ada nomor satu semua. Setiap yang lewat pos dikirimin nomor satu. Sangat rawan menjelang hari-hari pemilu. Betul, memang ada tiga amplop. Tapi di sini semua nomor satu. Amplopnya tiga tapi semua dikasih nomor satu," kata Syaiful Annas di kantor Badan Pengawas Pemilu, Kamis (3/7).
Meskipun menemukan dugaan kecurangan, Migrant Care mengaku enggan melaporkan ke pengawas pemilu. Pasalnya, Undang-undang Pemilihan Presiden hanya memberi waktu tiga hari menuntaskan laporan pelanggaran pemilu.
Waktu sesingkat itu dinilai tidak memungkinkan untuk mengusut suatu pelanggaran di luar negeri.
Editor: Pebriansyah Ariefana