KBR, Jakarta - Kelompok disabilitas siap mengawasi tempat pemungutan suara (TPS) di 28 provinsi. Pengawasan terkait dengan fasilitas penyandang disabilitas dan pelayanan yang sigap disabilitas.
Ketua Pusat Pemilihan Umum Akses Penyandang Cacat (PPUA Penca), Ariani Soekanwo, menyebarkan kuisioner lewat pesan singkat. Kuisioner akan disebar pada 300 pemilih disabilitas yang jadi relawan.
"Apakah TPS akses? Apa alasannya? Apakah di TPS ada alat bantu tunanetra? Tolong tanyakan pada petugas. Apakah Anda didampingi atau mencoblos sendiri? Terus usulannya apa? Apa hambatannya?," jelas Ariani kepada KBR, Selasa (8/7) siang.
Ariani Soekanwo, menambahkan pada pemilu legislatif lalu, lembaganya menemukan 30 persen TPS tak ramah disabilitas. TPS tersebut misalnya, tidak bisa diakses penyandang tunadaksa karena berdiri di daerah berundak.
Ada juga TPS yang ditemukan tidak punya alat bantu braille untuk penyandang tunanetra. PPUA Penca berharap seluruh penyandang disabilitas dipenuhi hak politiknya hari ini.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Disabilitas Akan Pantau TPS Akses di 28 Provinsi
KBR, Jakarta - Kelompok disabilitas siap mengawasi tempat pemungutan suara (TPS) di 28 provinsi. Pengawasan terkait dengan fasilitas penyandang disabilitas dan pelayanan yang sigap disabilitas.

BERITA
Rabu, 09 Jul 2014 07:33 WIB


pemilu, jokowi, prabowo, hongkong
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai