KBR, Rembang - Pemilih di Rembang, Jawa Tengah resah karena sampai hari ini banyak yang belum menerima surat undangan untuk mencoblos dalam Pemilu Presiden pada 9 Juli nanti.
Sutejo, seorang pemilih di Rembang, mengatakan surat undangan penting, agar pemilih mantap ketika datang ke tempat pemungutan suara.
“Saya belum dapat dari KPPS. Harusnya kan 3 hari sebelum pemungutan suara sudah dibagikan. Kalau dapat undangan ya nyoblos, kalau tidak dapat ya tidak datang ke TPS, “ keluhnya, Senin pagi (7/7).
Komisioner Komisi Pemilihan Umum Kab. Rembang, M. Salam menjelaskan mustinya surat undangan dibagikan oleh kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) paling lambat H-3 sebelum pemungutan suara.
Saat ini formulir tersebut sudah sampai ke desa. Meski demikian, ia meminta masyarakat jangan khawatir, karena meskipun tidak memperoleh surat undangan, pemilih tetap bisa mencoblos.
“Kalau ada pemilih sudah terdaftar dalam DPT, DPK atau DPKTB, belum mendapatkan undangan, tetap bisa menyalurkan hak suaranya dengan menunjukkan KTP atau identitas lain, “ jelasnya.
M. Salam menambahkan pemilih di kabupaten Rembang mencapai hampir 480 ribu orang.Pihaknya menargetkan partisipasi pemilih, minimal sama seperti Pemilu Legislatif lalu, yakni sekira 84 %.
Editor: Antonius Eko