KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengklaim persoalan kejanggalan terhadap formulir C-1 di sejumlah wilayah tidak akan menghambat rekapitulasi suara tingkat nasional. Rekapitulasi nasional ini dilakukan pekan depan.
Anggota KPU Hadar Nafis Gumay mengatakan koreksi atas kejanggalan pada formulir tersebut tengah dilakukan langsung oleh petugas KPU setempat. Lembaganya yakin bila rekapitulasi suara bakal berlangsung sesuai waktu yang dijawalkan.
“Semuanya kami yakini akan berjalan lancar sampai hari ini. PPS dijatahkkan 3 hari ini tapi sebagaian besar satu hari sudah selesai.PPK dinyatakan 3 hari tapi banyak yang kemarin sudah selesai, menurut hemat kami ini sudaha berjalan dengan baik.Apa yang memang keliru-keliru tadi itu sudah dikoreksi, karena sudah ada mekanisme koreksinya,” kata Hadar di Kantor KPU, Senin (14/7).
Sebelumnya, ditemukan banyak kejanggalan dalam pemindaian formulir C-1 yang dipindai KPU ke dalam situs mereka. Di antaranya formulir C-1 di sejumlah TPS Jakarta yaitu Rawamangun dan Pancoran.
Selain itu juga kejanggalan formulir c-1 ditemukan di daerah seperti di TPS Sampang, Madura, Jawa Timur, pasangan Jokowi-Jusuf kalla mendappatkan nol suara.
KPU tengah menelusuri lebih lanjut kejanggalan penulisan angka tersebut. Sementara, proses rekapitulasi baru sampai pada tingkat kecamatan. Baru 22 Juli pekan depan, KPU merekapitulasi suara secara nasional.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Banyak C-1 Janggal, KPU Jamin Tak Akan Ganggu Rekapitulasi Nasional
KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengklaim persoalan kejanggalan terhadap formulir C-1 di sejumlah wilayah tidak akan menghambat rekapitulasi suara tingkat nasional. Rekapitulasi nasional ini dilakukan pekan depan.

BERITA
Senin, 14 Jul 2014 16:13 WIB


KPu, pemilu, prabowo, jokowi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai