KBR, Jombang – Memasuki masa tenang pilpres, ratusan atribut kampanye pasangan capres –cawapres di Jombang, Jawa timur, hingga saat ini masih nampak terpasang di sejumlah tempat.
Alat peraga kampanye berbagai bentuk dan ukuran itu banyak terpasang di sudut kota, tempat keramaian serta pohon lindung yang tersebar di seluruh wilayah di Jombang, Senin (07/07).
Ketua Panwaskab Muhamad Mahrus, mengatakan, lambannya pencopotan atribut kampanye itu bukan tanpa alasan. Menurut Mahrus, selain pemasangnya banyak yang tidak jelas, sebagian besar atribut kampanye itu dipasang di tempat yang sulit dijangkau hingga menyulitkan petugas untuk membersihkannya.
“Pertama kita akan melakukan upaya-upaya agar dilakukan oleh tim kampanye. Tapi permasalahanya ini yang masang ini banyak tidak dilakukan oleh tim kampanye tapi oleh relawan-relawan yang nggak jelas dan tidak terdaftar. Mestinya ya kita berkewajiban bahwa pemilu harus netral,artinya kita akan mengambil sikap membersihkan”. Kata Mahrus.
Muhamad Mahrus menambahkan, sesuai aturan yang ada, pasca berakhirnya masa kampanye, Sabtu lalu, Pihaknya telah melayangkan surat rekomendasi ke masing-masing parpol dan tim kampanye untuk melepas atribut kampanye pilpres yang mereka pasang.
Namun, karena tak diindahkan Panwaskab bersama pihak terkait bergerak menyisir lokasi yang masih banyak terpasang baliho bergambar pasangan capres-cawapres. Bahkan, penertiban itu sudah dilakukan sejak tiga hari lalu. Dia memastikan, atribut kampanye itu hari ini akan bersih seluruhnya.
Editor; Antonius Eko
