”Waduh jangan-jangan nanti teman-teman akan menertawai aku!” Kira-kira ini yang dipikirkan Travis Selinka ketika akan memulai lagi sekolah setelah berobat terapi kanker. Yup Travis kuatir pada reaksi teman-temannya yang melihat kepalanya jadi botak akibat terapi radiasi mengobati kanker otak yang ia derita. Seolah ia lebih takut masuk sekolah ketimbang punya kanker otak.
Travis sudah 7 pekan tak masuk sekolah untuk menjalani terapi membunuh sel kanker di kepalanya. Dampak terapi itu menyebabkan rambutnya rontok. Ini menakutkan bagi anak-anak bahkan orang dewasa. Itu sebab Travis gugup sekali saat akan masuk kembali ke sekolah menengah El Camino Creek, California, Amerika Serikat. Dia kuatir, teman-temannya akan meledek.
Tapi teman-teman Travis tidak meledeknya.Mereka bahkan menunjukkan rasa simpati luar biasa ketika tahu kekuatiran Selinka. 15 anak laki-laki teman sekelasnya langsung ramai-ramai ke tukang cukur, dan mereka semua memangkas habis rambut. Ya, mereka ramai-ramai jadi botak.
Keputusan ini mereka ambil agar Travis merasa nyaman untuk sekolah lagi. Makanya tidak satupun ragu-ragu mencukur rambutnya. Ini membuat ibu Travis Lynne sampai menitikkan air mata.
Travis juga tidak lagi menggunakan topi menutupi kepadanya. “ Aku ingin berterimakasih pada temanku semua yang sudah melakukan ini. Mereka membuat semuanya jadi mudah bagiku,” kata Travis. Oh, so sweet ya! (gogonews)