Sobat teens pasti sudah sangat akrab dengan sosial media. Tidak bisa dipungkiri kehadiran sosial media sangat berperan dalam mempermudah komunikasi kita dengan keluarga, teman, pacar, dll. Kini setiap orang dapat mengenal satu sama lain tanpa harus pernah saling bertatap muka.
Kita mengunggah pemikiran dan aktifitas kita dalam sosial media dan memberi informasi yang dapat diakses semua orang dengan mudah. Pada akhirnya sosial media yang kita punya, menjadi gambaran diri kita.
Sobat teen, meskipun demikian, jika penggunaanya tidak tepat, sosial media dapat menjadi serangan balik untuk kita sendiri loh. Jadi sobat teen harus tetap bisa menggunakan social media secara positif dan sesuai dengan takarannya.
Teman kita, Patrick Mott, seorang pelajar SMA di Kanada, membagi tipsnya tentang bagaimana cara menggunakan sosial media untuk membangun citra dan reputasi yang positif di dunia online.
- Pastikan konten yang diunggah bersih dari hal-hal yang negatif. Contohnya sobat teen sangat tidak disarankan mengunggah foto-foto pesta dengan alkohol atau foto yang terlalu seronok. Pastikan konten yang diunggah bersifat hal-hal positif yang merefleksikan diri sobat teen.
- Walaupun ada fitur privacy settings , jangan berharap unggahan sobat teen tidak dapat terlihat. Privacy settings memang membuat orang lebih sulit untuk melihat namun bukan berarti tidak mungkin kan?
- Pikirkan apa karakter sobat teen yang ingin dilihat oleh orang lain. Sobat teen harus mempunyai filter tersendiri terhadap apa yang ingin dan tidak ingin ditunjukan di dalam sosial media.
Setelah mengikuti tips ini, tidak ada salahnya sobat teen memeriksa ulang semua konten sebelum diunggah. Ingat! Sekali diunggah, jejak sobat teen di sosial media akan tetap terlihat meski telah dihapus.
Wah banyak juga ya yang harus dipikirkan sebelum bermain sosial media. Suka atau tidak sobat teen sebaiknya mengikuti tips tersebut jika tidak ingin salah langkah! Goodluck! (huffingtonpost)
