Soal Penjualan Indosat, Jokowi Bela Megawati

KBR, Jakarta -  Calon presiden Joko Widodo membela Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri terkait kasus penjualan Indosat kepada Singapore Technologies Telemedia (STT).

Pembelaan Jokowi dilakukan saat menjawab pertanyaan calon presiden Prabowo Subianto dalam sesi “bertanya dan menanggapi pertanyaan” di Debat Capres, Minggu malam (22/11)  dengan tema Politik Internasional dan Ketahanan Nasional.

“Bapak sering bicara soal drone, teknologi tinggi, salah satu tentunya bicara tentang satelit, menjadi strategis dalam pertahanan. Waktu pemerintahan Bu Megawati, Indonesia menjual perusahaan strategis, Indosat. Padahal saat itu Indosat punya dua geostasioner,” kata Prabowo kepada Jokowi.

Mengomentari pernyataan Prabowo, Jokowi menjelaskan kondisi ekonomi pada tahun 1998 belum baik. Ia meminta agar tidak melihat kondisi saat itu dengan kaca mata masa kini.

“Keuangan, APBN kita masih berat.  Waktu Indosat kita jual, harusnya dilihat ada klausaul apa di situ. Klausulnya jelas, bahwa bisa kita ambil kembali,” ujar Jokowi.

Jokowi juga menjawab pertanyaan Probowo soal rencana pembelian kembali Indosat jika ia terpilih menjadi presiden. Menurut Jokowi, Indosat bisa kembali dibeli jika pertumbuhan ekonomi Indonesia kelak di atas 7 persen.