Bagikan:

Prabowo Banggakan Putra Tunggalnya, Desainer Internasional

KBR, Jakarta - Calon Presiden Prabowo Subianto untuk pertama kalinya membanggakan anak semata wayangnya, Didit Hediprasetyo atau Didiet Prabowo di debat capres, Minggu (15/6). Dia bangga anak laki-lakinya menjadi desainer yang mendunia.

BERITA

Minggu, 15 Jun 2014 21:53 WIB

Prabowo Banggakan Putra Tunggalnya, Desainer Internasional

prabowo, hatta, jokowi, pemilu

KBR, Jakarta - Calon Presiden Prabowo Subianto untuk pertama kalinya membanggakan anak semata wayangnya, Didit Hediprasetyo atau Didiet Prabowo di debat capres, Minggu (15/6). Dia bangga anak laki-lakinya menjadi desainer yang mendunia.

Ungkapan kebanggaan itu dilontarkan Prabowo saat Jokowi menyinggung soal pemberian kesempatan anak muda Indonesia untuk bersaing ke pasar internasional di dunia industri kreatif, semisal musik. Lalu Prabowo mengatakan setuju dengan pendapat Jokowi yang ingin anak muda Indonesia untuk go intenasional di bidang industri kreatir.

"Saya setuju dengan Bapak Jokowi. Kata tim pakar saya, saya tidak boleh mengatakan setuju dengan Pak Jokowi, tapi saya kali ini tidak mendengarkan mereka. Maaf yah," jelas Prabowo.

Lalu Prabowo menghampiri Jokowi. Dia bersalaman dan memeluknya.

"Saya punya anak satu dan anak saya di ekonomi kreatif, dia desainer dan anak saya sudah ada di mancanegara," kata Prabowo.

Didiet adalah anak semata wayang hasil pernikahan Prabowo dengan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto. Didiet berprofesi sebagai desainer.

Didit belajar desain fashion selama 4 tahun di Parsons New York (Parsons School of Design, sekarang Parsons the New School for Design) dan Parsons Paris (Ecole Parsons à Paris). Untuk memperkaya wawasan dia juga mengambil kursus melukis, fotografi, dan sejarah seni. Didit memperoleh penghargaan Silver Thimble 2006 untuk karyanya sebagai pelajar, dan lulus 2007.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending