Bagikan:

Mulai 1 September, Harga Tiket Kereta Ekonomi Naik 100 Persen

KBR - PT Kereta Api Indonesia (KAI) bakal menaikkan tarif tiket kereta api ekonomi jarak jauh dan sedang sekitar 100 persen mulai 1 September.

BERITA

Minggu, 22 Jun 2014 21:02 WIB

Author

Ninik Yuniati

Mulai 1 September, Harga Tiket Kereta Ekonomi Naik 100 Persen

kereta, tarif, naik

KBR, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) bakal menaikkan tarif tiket kereta api ekonomi jarak jauh dan sedang sekitar 100 persen mulai 1 September.

Juru Bicara PT KAI Daerah Operasi I,  Agus Komarudin mengatakan, perubahan tarif ini akibat pemangkasan anggaran public service obligation (PSO) angkutan KA pada APBN Perubahan. Ia meyakini kenaikan tersebut tidak akan membebani masyarakat.

"Berkenaan dengan adanya pengurangan dana PSO, dari Rp 1,2 triliun berkurang kurang lebih Rp 352 miliar, sehingga alokasi untuk dana PSO untuk tarif ekonomi jarak jauh dan menengah itu akan kembali ke tarif normal, nonsubsidi," kata Agus Komarudin, (22/6).

Agus Komarudin menambahkan, kenaikan tarif tidak terjadi pada KA jarak dekat atau lokal dan KA rel diesel. Para penumpang kereta tersebut masih menikmati subsidi PSO sampai akhir tahun.

Sebelumnya, APBN Perubahan 2014 menetapkan anggaran PSO angkutan KA dipangkas sekitar Rp 350 miliar. Karenanya, anggaran PSO untuk KA menurun dari Rp 1,2 triliun menjadi Rp 870 miliar.


Sementara itu, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai ketidakpastian tarif kereta api dapat merugikan konsumen. Ketua Harian YLKI, Sudaryatmo beralasan, konsumen sekarang menjadi terbebani karena tidak dapat menghitung kebutuhan transportasi. Karena itu, Kata Dia, Kementerian Perhubungan dan PT KAI harus memperbaiki koordinasi agar hal serupa tidak terus terulang.

"Dari sisi kebijakan mestinya tarif pelayanan itu tidak fluktuatif seperti itu. Jadi artinya ini antara PT KAI dan Kementerian Perhubungan itu mestinya untuk kebijakan pentarifan itu jangan sering berubah-berubah. Kenapa? karena konsumen juga bisa memprediksi jauh-jauh hari, berapa sih kebutuhan transportasi kalau dia menggunakan kereta api," kata Sudaryatmo.

Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Sudaryatmo menambahkan, kenaikan tarif kereta api seharusnya juga dibarengi dengan perbaikan pelayanan.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending