KBR, Palembang - TNI Angkatan Udara di Palembang, Sumatera Selaran, melakukan latihan pengamanan pemilihan presiden untuk wilayah Sumatera. Tujuh pesawat dilibatkan dalam latihan ini.
Komandan pangkalan udara Palembang, Letnan Kolonel Pnb Sapuan mengatakan, pengamanan udara selama empat hari itu akan berlangsung di wilayah udara Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu.
"Latihan yang kami adakan kali ini sudah terencana dari Mabes TNI AU dan kami di Palembang. Namun pada latihan kali ini bakal kami tekankan pada pemantauan keamanan menjelang Pilpres," kata Sapuan di Palembang, Senin (16/6).
Latihan yang berpusat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang ini melibatkan 7 pesawat dan 200 personel. Pesawat yang terlibat dalam misi meliputi dua pesawat hHrcules, lima pesawat Hawk 100/200 skuadron Pekanbaru serta helikopeter Colibri.
Sementara itu, Kepala Dinas Operasi Base Ops Lanud Palembang, Mayor Psk Wisnu Budhi Saputro menjelaskan, latihan dan pemantauan keamanan dari udara bakal berlangsung selama empat hari hingga 19 Juni mendatang.
Menurutnya, pilot akan menjelajah wilayah udara pada ketinggian 25 ribu kaki hingga 5 ribu kaki. "Personelnya dari Palembang dan juga Pekanbaru Riau," kata Wisnu Budhi.
Senin siang, lima pesawat tempur hawk 100/200 dari Skuadron udara Pekanbaru sudah tiba di Bandara SMB II Palembang. Sebelum mendarat, pilot sempat melakukan atraksi udara di wilayah udara kota Palembang. Selanjutnya latihan pengamanan akan dimulai besok hingga 19 Juni nanti.
Editor: Anto Sidharta
Amankan Pilpres, 7 Pesawat Pantau Keamanan Sumatera
TNI Angkatan Udara di Palembang, Sumatera Selaran, melakukan latihan pengamanan pemilihan presiden untuk wilayah Sumatera. Tujuh pesawat dilibatkan dalam latihan ini.

BERITA
Senin, 16 Jun 2014 16:01 WIB


7 Pesawat, Pantau Keamanan Sumatera
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai