Amerika Serikat kembali diserang teroris. Gedung Putih diduduki dan nasib Presiden James Sawyer dalam bahaya. Keselamatan pemimpin negara adidaya itu kini ada di tangan John Cale. Itulah inti cerita dari film terbaru garapan sutradara Roland Emmerich berjudul White House Down.
Film aksi ini dibuka dengan niat Sawyer (Jamie Foxx) yang ingin berdamai dengan Iran dan menarik semua pasukan AS dari Timur Tengah. Saat presiden tengah membahas rencana ini dengan ketua DPR, Gedung Putih dikejutkan dengan ledakan yang membuat atap bangunan bersejarah itu runtuh.
Banyak yang menuding serangan dilakukan kelompok teroris Arab. Ada juga yang menyebut peristiwa ini didalangi kalangan industri militer yang bakal rugi jika seluruh mesin perangnya ditarik dari Timur Tengah. Tak ada yang menyangka serangan paramiliter ini justru dilakukan orang terdekat presiden yang kecewa karena presiden tak punya nyali melanjutkan perang di Iran.
Saat semua anggota Dinas Rahasia tewas, hanya John Cale (Channing Tatum) yang bisa menyelamatkan sang presiden. Saat kejadian Cale sedang berada di Gedung Putih untuk melamar menjadi anggota pasukan pengamanan presiden. Cale sengaja membawa anaknya Emily untuk melihat-lihat suasana di rumah presiden. Cale sehari-hari bertugas menjadi pengawal ketua DPR.
Cale berhasil melindungi presiden, namun dia terpisah dari Emily. Dia harus kucing-kucingan dengan pasukan musuh untuk melindungi Sawyer sekaligus membebaskan anaknya dan sandera lain.
Pasukan musuh dipimpin Martin Walker (James Woods) yang selama ini bertanggung jawab atas keamanan presiden. Anaknya terbunuh di Iran dalam sebuah tugas rahasia. Dalam misi balas dendam ini Walker ingin merebut senjata nuklir dan mengarahkannya ke kota-kota penting di Iran. Untuk memuluskan usahanya, Walker merekrut beberapa anggota pasukan elit Delta Force.
Namun, musuh utama Sawyer dan Cale bukan hanya Walker. Masih ada lawan yang lebih licik yang mengincar jabatan presiden dan memerintahkan serangan udara untuk mengubur semua bukti keterlibatannya dalam peristiwa ini.
Melihat nama Emmerich sudah terbayang film ini bakal penuh dengan ledakan dan aksi-aksi spektakuler lainnya. Salah satunya adalah saat Gedung Putih runtuh. Emmerich bukan sekali ini menggambarkan gedung itu hancur. Keruntuhan Gedung Putih juga pernah terjadi di film Independence Day dan 2012.
Plot film ini mirip sekali dengan Olympus Has Fallen yang sudah beredar Maret lalu. Nilai jualnya ada di Emmerich dan Channing Tatum. Tapi menurut saya justru Jamie Foxx yang mampu mencuri perhatian. Dia bisa tampil tegas layaknya presiden beneran, tapi juga kocak saat menghadapi bahaya.
Jangan berharap ada hal serius di film ini. Anda hanya perlu duduk, nikmati aksi kejar-kejaran, baku tembak dan ledakan nan bising, cukup itu saja.
