KBR, Jakarta – Penyelenggaraan pemilihan umum anggota legislatif tahun ini tidak berpengaruh buruk terhadap pertumbuhan investasi dalam negeri. Salah satu indikatornya adalah nilai investasi sepanjang Januari hingga April tahun ini justeru malah naik dengan rekor tertinggi sepanjang sejarah.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal BKPM Mahendra Siregar berpendapat pelaksanaan pemilu yang cenderung membaik dari masa ke masa membuat pengusaha menjadi lebih nyaman untuk berinvestasi.
“Walaupun tentu tidak sempurna dan masih banyak yang harus kita perbaiki,” jelas Mahendra.
“Tetapi, setidaknya dilihat dari dunia usaha dan iklim investasi, ini tidak merupakan faktor negatif. Ini yang ingin saya kasih catatan tersendiri bahwa angka yang tinggi itu tetap terkonfirmasi bahwa investasi dan para investor dalam dan luar negeri tetap aman, tidak terpengaruh.”
Nilai investasi yang terwujud dalam empat bulan pertama tahun ini mencapai Rp106 triliun.
Dengan hasil itu, Kepala BKPM Mahendra Siregar optimistis target nilai investasi tahun ini senilai Rp456 triliun bisa tercapai. Mahendra mengklaim lembaganya masih berupaya membuat beberapa kebijakan agar bisa terus menggenjot pertumbuhan investasi. Misalnya pendaftaran izin prinsip yang akan mulai berlaku 1 Juni mendatang.
Editor: Citra Dyah Prastuti