KBR, Jakarta - Apakah Anda masih gagal menjalankan bisnis tahun lalu? Coba telusuri lagi apa penyebabnya, dan jangan putus asa untuk mencoba kembali. Sebab peluang bisnis atau investasi di tahun baru ini yang bisa Anda gali tidak habis.
Perencana keuangan Lisa Soemarto mencoba memberi gambaran tren peluang usaha dan investasi apa yang ada tahun ini. Salah satu yang sedang naik daun sekarang adalah reksadana. Menurut Lisa, jika ingin memulai investasi , harus dilihat terlebih dahulu kondisi keuangan. Jika kondisi keuangan bisa memenuhi kebutuhan pokok keluarga maka Anda bisa berinvestasi.
Bagi banyak orang investasi Reksa Dana ini merupakan investasi yang paling mudah untuk orang mempunyai kesibukan dan masih awam dengan investasi . Sebab, investasi tersebut sangat mudah dan ada yang mengatur sehingga kita hanya menyetorkan uang . Keuntungan lain yang didapatkan dalam reksadana adalah kecilnya resiko kerugian.
“Kebutuhan pokok ternyata belum terbayarkan dalam arti kata kebutuhan sehari-hari, listrik telepon, transportasi dan kebutuhan anak yang harus dipenuhi dulu. Kemudian bisa kita lihat apakah kita masih punya uang sisa atau kita masih punya utang? “ papar Lisa saat berbincang di acara Obrolan Ekonomi KBR68H.
Juga perlu dilihat apakah investasi yang akan ikuti bisa melampaui jumlah hutang anda. Jika, jenis hutang anda hutang konsumtif seperti kartu kredit maka anda disaranankan untuk tidak berinvestasi. Namun, dia menyarankan jika anda ingin berinvestasi maka sebaiknya, setelah menerima pendapatan langsung anda sisihkan untuk investasi.
Tahun 2014 adalah tahun Pemilu. Artinya bakal ada gejolak pada sektor-sektor investasi. Menurut Lisa, momen ini harus dimanfaatkan untuk berinvestasi. Meski sudah beberapa kali melewati krisis, dan kita merupakan negara berkembang berpotensi mendapatkan keuntungan yang cukup bagus.
“Tentunya akan ada pengaruh dan gejolak biasa kita sebut. Bisa gejolak postif dan negatif,” ujar Lisa.
Investasi apa pun yang dipilih, Anda harus paham betul resiko-resiko dalam investasi. Biasanya, dengan resiko yang lebih rendah maka keuntungan yang anda dapatkan tidak tinggi. Dia juga mengimbau untuk segera berinvestasi sejak dini untuk persiapan anda di masa yang akan datang.
