Bagikan:

Merasa Gagal, Walikota Surakarta Mengundurkan Diri

KBR, Surakarta - Walikota Surakarta yang juga menjabat ketua DPC PDI-Perjuangan kota Surakarta, Hadi Rudyatmo, menyatakan mengundukan diri dari jabatan struktural partai berlambang banteng moncong putih ini.

BERITA

Jumat, 16 Mei 2014 14:08 WIB

Merasa Gagal, Walikota Surakarta Mengundurkan Diri

PDIP, Jokowi

KBR, Surakarta - Walikota Surakarta yang juga menjabat ketua DPC PDI-Perjuangan kota Surakarta, Hadi Rudyatmo, menyatakan mengundukan diri dari jabatan struktural partai berlambang banteng moncong putih ini.

Menurut Rudy, pengunduran ini sebagai bentuk sikap dirinya pada hasil pemilu legislatif yang gagal menempatkan caleg PDI-P dari kota Surakarta menuju kursi DPRD Propinsi Jawa Tengah. Rudy saat ditemui di Balaikota Surakarta, Jumat siang (16/5), mengaku sudah membuat surat resmi tersebut untuk DPP, DPD, dan DPC PDI-P.

"Hasil Pileg yang diperoleh PDI-Perjuangan di kota Surakarta, Saya tidak menyalahkan siapa-siapa. Semua salah saya. Makanya saya mengambil keputusan sat hasil evaluasi partai. Saya tidak di kepengurusan partai lagi. Saya mundur. Nanti saya tidak akan di legislatif, tidak akan di eksekutif, saya tetap akan di PDI-Perjuangan. Mungkin banyak yang mengira saya mencari sensasi dengan pengundran diri ini. Tidak. Setelah deklarasi cawapres PDI-P, say akan kirimkan surat resmi ke Ketua Umum PDI-Perjuangan. Itu sebagai bentuk tanggungjawab saya sebagai ketua DPC PDI-P yang tidak bisa mengantar atau menempatkan caleg kader PDI-P dari kota Surakarta ke tingkat DPRD Propinsi Jawa tengah," kata Rudy.

Sebagaimana diketahui, Hadi Rudyatmo selama dua periode memimpin Kota Surakarta. Periode pertama, tahun 2005-2010, Rudy mendampingi Joko Widodo yang diusung PDI-P menjadi walikota dan wakil Walikota Surakarta.

Begitu juga saat periode kedua, 2010-2015, namun di tengah jalan, 2012, Joko Widodo mundur dari jabatan Walikota Surakarta dan maju ke Pilkada Gubernur DKI Jakarta. Rudy kemudian menggantikan posisi Jokowi sebagai Walikota Surakarta.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending