Bagikan:

Jokowi Didukung Petani, Ibu Rumah Tangga, Buruh dan NU

KBR, Jakarta - Calon Presiden Joko Widodo mengungguli suara mayorotas di empat masyarakat. Peneliti Lingkaran Survei Indonesia Ade Mulyana mengatakan Keempat segmen tersebut adalah petani, buruh, ibu rumah tangga dan dan Nahdatul Ulama.

BERITA

Jumat, 30 Mei 2014 19:17 WIB

Jokowi Didukung Petani, Ibu Rumah Tangga, Buruh dan NU

jokowi, JK, presiden, pemilu

KBR, Jakarta - Calon Presiden Joko Widodo mengungguli suara mayorotas di empat masyarakat. Peneliti Lingkaran Survei Indonesia Ade Mulyana mengatakan Keempat segmen tersebut adalah petani, buruh, ibu rumah tangga dan dan Nahdatul Ulama.

Sedangkan pasangan Prabowo Hatta hanya mengungguli satu komunitas yaitu Muhammadiyah. Hal ini lantaran sebagian masyarakat masih menyukai kepribadian calon presiden ketimbang visi dan misi yang ditawarkan oleh calon presiden.

"Dari kalangan buruh sekitar 82,4 persen tidak tahu program Jokowi-JK dan tidak tahu juga program Prabowo-Hatta sebesar 76,5%.Mereka yang dari golongan petani yang tidak tahu program Jokowi-JK sebanyak 82,2%, sedangkan yang tidak tahu program Prabowo-Hatta sebanyak 74,8%.Sedangkan untuk segmen Ibu rumah tangga yang tidak tahu program Jokowi-JK sebanyak 80,1%, dan tidak tahu program Prabowo Hatta sebanyak 73,8%," kata Ade di LSI Jakarta, Jumat (30/5).

Ade Mulyana menambahkan masih banyak masyarakat yang belum mengetahui akan visi dan misi para calon presiden dan wakil presiden. Sementara Hari ini dalam surveinya LSI menyebut, pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla mengungguli pasangan Calon Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dengan persentase 35,42 persen.

Pasangan Pabowo dan Hatta Rajasa hanya mendapatkan 22,75 persen.Meski begitu pasnagan Prabowo-Hatta memiliki mesih politik yang lebih baik ketimbang Jokowi. Hal ini ditunjukan dengan partai pendukung dan media pendukung yang lebih banyak daripada Jokowi.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending