Bagikan:

Ibu Korban Trisakti: Kami Baru Sekali Ketemu Prabowo

Keluarga korban Tragedi Trisakti mengaku baru sekali bertemu dengan Calon Presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto.

BERITA

Selasa, 13 Mei 2014 16:43 WIB

Author

Nur Azizah

Ibu Korban Trisakti: Kami Baru Sekali Ketemu Prabowo

Prabowo, Korban Trisakti, Gerindra

KBR, Jakarta - Keluarga korban Tragedi Trisakti mengaku baru sekali bertemu dengan Calon Presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pertemuan tersebut berlangsung di Gedung DPR. Ibunda Elang Mulya Lesmana, Hiratetty Yoga mengatakan saat bertemu dengan Prabowo ia meminta Prabowo tak lupa pada peristiwa Mei 1998. Elang Mulya Lesmana adalah satu dari empat mahasiswa Trisakti yang tewas dibunuh aparat keamanan 12 Mei 1998.

Namun begitu, ia mengaku terkesan terhadap Prabowo lantaran hanya dia satu satunya jenderal yang menghampiri keluarga korban dalam pertemuan Pansus di DPR belasan tahun lalu.

"Orang kita cuma silaturahmi kok, tidak ada membicarakan masalah masalah lain. Jadi kalau mbak nanya nanya dijanjikan apa, apa sudah tiga kali ketemu, Itu enggak bener semua. Saya baru ketemu sekali itu. (Ada harapan yang sempat ibu sampaikan waktu sekali ketemu itu?) Ya jelas dong. Saya ngomong mudah mudahan kalau Bapak jadi calon presiden jangan lupa sama 12 Mei dan para orang tua korban. (Tanggapannya apa, bu, waktu itu?) Ya Insya Allah. Ga banyak omong juga, bapak ga banyak menjanjikan. Dan kita juga enggak minta sesuatu dan berharap sesuatu dari beliau," kata Tetty kepada KBR, Selasa (13/05).

Dua hari lalu dikabarkan Calon Presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan keluarga korban penembakan Trisakti. Pertemuan tersebut diduga terkait dengan pembahasan penyelesaian kasus Trisakti, termasuk dukungan terhadap bekas komandan Kopassus itu. (Baca: Sumarsih: Saya Tidak Mau Ditawari Apapun dari Prabowo )

Mereka yang tewas dalam tragedi 12 Mei 1998 itu antara lain, Hery Hartanto, Elang Mulya Lesmana, Hendriawan Lesmana, dan Hafidin Royan.

Editor: Sutami

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending