KBR, Jakarta - LSM pengawas anggaran FITRA menilai kedua pasangan calon presiden 2014 belum transparan mengenai dana kampanye. Hal ini berkaca pada partai pengusung yang sampai saat ini masih sulit dimintai data terkait pendanaan kampanye. (Baca Juga: Beri Toleransi soal Dana Kampanye, Profesionalitas KPU Dipertanyakan)
Sekretaris Jendral Fitra, Yenny Sucipto mengatakan, sumber kekayaan kedua pasangan capres, belum pernah dipublikasikan hingga kini. Padahal itu merupakan salah poin pertimbangan masyarakat saat menggunakan hak suaranya.
"Kalau kita bilang transparansi dan akuntabilitas mengenai dokumen anggaran terutama dana kampanye, di tubuh partai politik itu masih relatif rendah, nah inilah dorongannya, untuk bisa transparan, apalagi ini masih ada 1 bulan setengah untuk bisa mendorong tranparansi dan akuntabilitas terutama dana kampanye," kata Yeni di Jakarta (26/5).
Yenny Sucipto mendorong, agar KPU dan KPK mempublikasikan sumber kekayaan kedua pasangan untuk edukasi kepada masyarakat. Ini juga berguna untuk memantau sokongan koorperasi terhadap calon presiden tersebut. (Baca: KPU : Peraturan Pelaporan Dana kampanye Sudah Jelas Dan Mengikat)
Editor: Nanda Hidayat
FITRA: Dana Kampanye Kedua Capres Belum Trasnparan
KBR, Jakarta - LSM pengawas anggaran FITRA menilai kedua pasangan calon presiden 2014 belum transparan mengenai dana kampanye.

BERITA
Senin, 26 Mei 2014 21:54 WIB


dana kampanye, capres, fitra
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai