Tim Seleksi Anggota KPU Bondowoso Dituding Tak Transparan

KBR68H, Bondowoso – Gerakan Transparansi Untuk Demokrasi Bermartabat Bondowoso, Jawa Timur menuding Anggota Tim Seleksi, untuk Penerimaan Anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD)  tidak transparan.

Abdul Bari, Ketua Gerakan ini mengatakan, ada banyak pendaftar yang tidak lolos seleksi administrasi padahal telah memenuhi semua persyaratan. Sementara, ada beberapa pendaftar yang diduga merupakan anggota partai politik bisa lolos seleksi.
 
“Banyak yang sudah memenuhi persyaratan, tapi kenyataannya saat pengumuman tidak lolos adminsitrasi, padahal semua sudah terpenuhi. Dan sampai saat ini tidak disampaikan alasan mengapa 20 pendaftar tersebut dinyatakan tidak lolos,” kata Abdul Bari saat ditemui KBR68H, Rabu (30/04).
 
Abdul Bari mengatakan, terdapat banyak kejanggalan yang ditemukan terkait dengan penetapan peserta yang lolos administrasi, diantaranya, adanya rapat pleno yang dilakukan di rumah salah seorang anggota tim seleksi, bukan di kantor sekretariat pendaftaran. Selain itu, tim seleksi tidak bisa membeberkan alasan yang jelas mengapa ada pendaftar yang sudah memenuhi syarat administrasi namun dinyatakan tidak lolos.
 
Untuk itu, pihaknya telah melayangkan surat kepada tim seleksi penerimaan anggota KPUD Bondowoso. Dalam surat itu,  Gerakan Transparansi Untuk Demokrasi Bermartabat menuntut adanya transparansi penilaian atas syarat administrasi yang telah diajukan oleh pendaftar.
 
Data yang dihimpun KBR68H, dari 90 lebih pendaftar, ada 72 pendaftar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi. Sementara 20 diantaranya dinyatakan tidak memenuhi syarat. Hari ini, 72 peserta yang lolos administrasi telah mengikuti ujian tes tulis, untuk lolos ke tahap selanjutnya.

Editor: Anto Sidharta