KBR68H, Surakarta - Puluhan tahanan di Polresta Surakarta, Jawa Tengah, melakukan pencoblosan surat suara pemilu legislatif.
Juru bicara Polresta Surakarta, Sis Raniwati mengatakan, ada 3 tahanan di Polresta Surakarta yang menolak menggunakan hak pilihnya. Menurut Sis, mereka yang menolak mencoblos dalam pemilu ini sudah memberikan pernyataan tertulis kepada polisi dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) setempat.
“Mereka tidak mau menggunakan hak pilihnya. Itu kan hak mereka. Kita juga tidak mau memaksa. Kita sudah menyediakan pemungutan suara. Alasannya mereka menolak nyoblos. Terserah kamu mau menulis menolak ini sebagai bentuk golput atau sikap lain tidak mau memakai hak pilih,” jelas Sis Raniwati di Surakarta, Rabu (9/4).
Pencoblosan surat suara dilakukan di ruang Tahanan Polresta Surakarta. Ada satu kardus kotak suara dan satu bilik suara disediakan di lokasi tersebut. Dari 30 tahanan di Polresta Surakarta, ada sekitar 27 tahanan yang menggunakan hak pilihnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, dari 3 tahanan yang menolak pemungutan suara ini salah satunya beralasan tidak mengenal semua caleg dan partai politik. Sedangkan dua tahanan lainnya adalah anggota kelompok radikal yang melakukan aksi anarkis dan penganiayaan warga.
Editor: Anto Sidharta
Tak Kenal Caleg, Tahanan di Surakarta Ogah Mencoblos
Puluhan tahanan di Polresta Surakarta, Jawa Tengah, melakukan pencoblosan surat suara pemilu legislatif.

BERITA
Rabu, 09 Apr 2014 15:47 WIB


Tak Kenal Caleg, Tahanan, Surakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai