KBR68H, Jakarta - Kepolisian Aceh menolak usulan LSM Kontras yang meminta agar Pemilu Legislatif di sana ditunda menyusul meningkatkan kekerasan. Juru bicara Polda Aceh, Gustav Leo mengatakan, pihaknya sudah meningkatkan patroli di daerah rawan. Sementara itu, besok, pihaknya akan memberangkatkan ribuan personel untuk mengawal Pemilu di Aceh. (Baca: Pembunuh Ketua Partai Aceh Ditangkap, Polisi Pastikan Kasusnya Kriminal)
"Sudah tahu tanggal 9. Nggak ada, nggak ada (persiapan penundaan) begitu. Pelaksanaan tanggal 9 sudah disepakati, sudah ada himbauan dari gubernur. Kami tetap harus mengamankan situasi supaya terpelihara, supaya tidak ada kasus-kasus yang terjadi. Kemudian kami juga meningkatkan patroli agar, ketika 9 April itu, (masyarakat) bisa dapat rasa aman dan nyaman di TPS," tegas Gustav saat dihubungi KBR68H, Jumat (4/4) malam.
Sebelumnya, LSM HAM Kontras mengusulkan penyelenggaraan Pemilu di Aceh ditunda. Hal ini karena aksi kekerasan di Aceh makin banyak, mencapai 48 kasus. Hingga kini, KontraS mencatat ada dua kasus penculikan, enam kasus intimidasi, tujuh kasus penembakan, 29 pengerusakan, serta 12 kasus penganiayaan.
Editor: Nanda Hidayat
Polda Aceh Tolak Penundaan Pemilu di Aceh
KBR68H, Jakarta - Kepolisian Aceh menolak usulan LSM Kontras yang meminta agar Pemilu Legislatif di sana ditunda menyusul meningkatkan kekerasan.

BERITA
Jumat, 04 Apr 2014 23:02 WIB

polda aceh, pemilu, 2014
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai