Pemilu 2014, LSI Prediksi Tingkat Partisipasi Masyarakat Turun Dibawah 70 Persen

KBR68H, Jakarta- Lembaga Survei Indonesia LSI memprediksi tingkat partisipasi masyarakat dalam Pemilu Legislatif besok dan Pemilihan Presiden pada 9 Juli mendatang bakal menurun hingga dibawah 70 persen.

Direktur Eksekutif LSI Dody Ambardi mengatakan, tingkat partisipasi yang rendah masih disebabkan beberapa faktor, salah satunya sikap apatis terutama elektabilitas partai. Namun, Dodi tidak bisa memperkirakan pasti angka golput dari persentase tersebut.

"Kalau golputnya kita tidak tahu, tapi kalau tingkat partisipasinya mungkin turun lagi di bawah 70, tetapi belum tentu mereka golput dalam arti politik. Artinya mereka bisa saja malas mencoblos karena tidak ada tujuan politik. Meskipun kita bisa menebak mungkin mereka yang tidak datang ke TPS dan kemudian mempunyai alasan politik, itu juga meningkat," kata Dodi saat dihubungi KBR68H, Selasa (8/4).

Sebelumnya, Anggota Komisi Pemilihan Umum Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, tingkat partisipasi masyarakat terhadap Pemilu diprediksi menurun. Berdasarkan data dari KPU, angka partisipasi pemilih dalam Pemilu calon Legislatif pada tahun 2004 berjumlah 84%. Pada Pemilu tahun 2009 jumlah pemilih turun menjadi 71%. Pada Pemilu tahun ini, KPU menargetkan sekitar 70 hingga 75 persen partisipasi pemilih.

Editor: Dimas Rizky