Partai Menengah Menjadi Kunci Pilpres

KBR68H, Jakarta - Pengamat Politik dari Charta Politika Yunarto Wijaya menilai, partai menengah menjadi kunci dalam pemilihan presiden tahun ini. Partai-partai menengah tersebut yaitu PKB,PKS, Demokrat, PAN dan Nasdem.

Yunarto mengatakan 3 partai besar yaitu: PDI Perjuangan, Golkar dan Gerindra bakal melirik partai menengah tersebut untuk mengajukan calon presidennya.

Namun dia mengingatkan agar segera menghapus sistem politik dalam koalisi yang masih identik dengan bagi-bagi kekuasaan  lewat para menteri dalam pemerintahan.

"Yang lebih riil adalah koalisi terbangun ketika negosiasi kursi menteri terjadi. Itu situasi politik yang terjadi pada tahun 2009. Ini yang sebabkan situasi masih akan cair. Artinya, ketika posisi bargaining mereka masih tinggi, bukan tidak mungkin mereka menunggu tawaran mana yang lebih baik untuk posisi menteri. Kalau ini terjadi, siapapun yang terpilih berpotensi terpenjara seperti apa yang kita kritik kepada SBY," ujarnya ketika dihubungi KBR68H Kamis (10/4).

Dalam perhitungan cepat sejumlah survei menyebutkan bahwa PDI Perjuangan memperoleh suara terbanyak dengan kisaran 19-20 persen suara. Diikuti partai Golkar dan Gerindra. Sementara di belakangnya adalah Demokrat, PKB, PAN, PKS dan Nasdem.



Editor: Luviana