KBR68H, Jakarta - Empat orang tewas di Bireun, Aceh akibat mobil yang mereka tumpangi ditembak orang tak dikenal. Salah satu korban tewas adalah seorang calon legislatif DPRK Partai Aceh . Akibat penembakan yang berlangsung semalam tersebut 6 orang lainnya terluka dan dirawat di rumah sakit.
Politisi Partai Aceh Adnan Beuransyah mengatakan, mereka yang menumpang mobil berstiker Partai Aceh itu mendadak ditembaki dari arah belakang dengan senjata laras panjang.(baca : Penembakan Kader Partai, Polisi Aceh Sita Belasan Kendaraan)
"Kami belum dapat informasi yang konkret, ya, tapi yang jelas penembakan itu menurut informasi kami terima dari teman di Bireun bahwa ada satu keluarga ingin berobat ke daerah Bireun. Sampai di kawasan Cot Gapu itu disiram dari belakang pakai senjata. Saya enggak tahu jenis apa senjata itu yang jelas laras panjang. Jadi empat orang korban. Saya belum dapat informasi tentang nama. Tapi yang jelas di antara itu ada seorang anak anak," ungkap Adnan saat dihubungi KBR68H, Selasa (01/04).
Sebelumnya, Partai Aceh dituding sebagai penyebab maraknya aksi kekerasan di wilayah Aceh. Direktur LSM HAM Aceh Judicial Monitoring Institute (AJMI) Agusta Muchtar mengklaim, lembaganya menemukan sejumlah fakta terkait keterlibatan kader Partai Aceh dalam aksi kekerasan bermotif politik. Satu di antaranya adalah PA pernah mengancam masyarakat agar memilih partai lokal berwarna merah ini.
Modus ini digunakan untuk memenangkan partai lokal itu. Namun PA nmembantah tudingan itu dan menyebut sebaliknya jika partainya justru menjadi target teror politik dari partai lain.
Editor : Sutami
