KBR68H, Surakarta - KPU Kota Surakarta mengaku belum menerima daftar resmi tokoh nasional yang akan menjadi juru kampanye partai politik di kota Surakarta.
Ketua KPU Kota Surakarta Agus Sulistyo mengatakan, KPU Pusat dan provinsi maupun partai politik belum mencantumkan tokoh nasional sebagai juru kampanye. Agus menjadwalkan pemberitahuan jurkam tokoh nasional paling lambat diterima KPU kota Surakarta tiga hari sebelum berkampanye.
“Untuk tokoh nasional yang menjadi jurkamnas partai di Solo, sampai saat ini syaa belum menerima pemberitahuan resmi..kami juga belum ada tembusan resmi dari KPU pusat maupun KPU Provinsi Jateng siapa saja yang nanti akan menjadi jurkamnas di Solo. Pemberitahuan jurkamnas seharusnya H-3 sebelum jadwal tokoh tersebut berkampanye di sana. Kampanye terbuka maupun rapat umum di masing-masing daerah itu. Kalau tidak ada pemberitahuan resmi ke KPU, maka kami berhak menyangsingkan kampanye yang memang dihadiri jurkamnas tersebut. Tindakan apa selanjutnya itu menjadi wewenang Panwaslu,” kata Agus.
Meski kampanye mulai berlangsung pekan ini, namun pantauan di Kota Surakarta tidak tampak pengerahan massa simpatisan atau kader partai di berbagai lokasi. Para caleg maupun pengurus partai politik di kota Surakarta lebih memilih menggunakan kampanye berupa aksi donor darah, debat para caleg, dan sebagainya.
Dalam Pemilu 2014 jumlah parpol di kota Surakarta ada 12 partai dengan total caleg 458 orang dan hampir 40 persennya adalah caleg perempuan. Mereka akan memperebutkan 45 kursi di DPRD Kota Surakarta dengan DPT mencapai 417 ribu pemilih. Sedangkan caleg tingkat DPD di Jawa tengah ada 32 orang.
Editor: Antonius Eko
