KBR68H, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan masalah logistik Pemilu selesai pada Jumat, pekan ini. Menurut anggota KPU Arif Budiman kekurangan logistik saat ini hanya sebesar 0,3%. Ia mengakui lembaganya menerima laporan sejumlah daerah di tanah air kekurangan logistik pemilu seperti surat suara dan tinta.
"Iya memang dibeberapa tempat ada kekurangan. Kekurangan itu sudah dimintakan kepada KPU untuk segera dipenuhi. Kalau itu sebetulnya secara nasional kekurangan itu hanya 0,3%. Jadi angkanya memang sedikit, misalnya di Kabupaten A kurang 500, Kabupaten B kurang 10.000 angkanya kecil-kecil saja. Dari sekian puluh juta yang angkanya dikirimkan oleh kabupaten/kota akan kita penuhi hingga tanggal 28 nanti," kata Arif dalam Program Sarapan Pagi KBR68H.
Anggota KPU Arif Budiman menambahkan, distribusi logistik Pemilu juga disebabkan beberapa kendala, seperti kapal yang tertunda untuk distribusi daerah kepulauan dan bencana.
KPU sebelumnya memastikan produksi logistik Pemilu 2014 berjalan lancar. Namun demikian, KPU tidak memungkiri masih mengalami kendala distribusi ke sejumlah kabupaten/kota, seperti Ngada dan Mappi di Papua. Menurut KPU terkendalanya distribusi ke dua kabupaten tersebut karena kondisi geografis dan faktor alam. (baca : KPU Klaim Distribusi Logistik Pemilu Hampir Selesai)
Editor : Sutami
