Bagikan:

Jokowi Nyapres, Gerindra Tetap Yakin Prabowo Presiden

KBR68H, Jakarta - Partai Gerindra mengaku tidak mempersoalkan pencalonan Joko Widodo sebagai presiden dalam Pemilu 2014.

BERITA

Jumat, 14 Mar 2014 22:15 WIB

Author

Guruh Rianto

Jokowi Nyapres, Gerindra Tetap Yakin Prabowo Presiden

Jokowi, Gerindra, Prabowo, Presiden


KBR68H, Jakarta - Partai Gerindra mengaku tidak mempersoalkan pencalonan Joko Widodo sebagai presiden dalam Pemilu 2014. Pasalnya menurut Wakil Sekjen Gerindra, Abdul Harris Bobihoe, jika merujuk pada hasil jajak pendapat, elektabilitas atau keterpilihan Prabowo Subianto menempati posisi kedua. Ia optimistis Prabowo Subianto mampu mengalahkan Joko Widodo memperebutkan kursi RI-1 pada Pilpres mendatang. Karenanya, Gerindra bakal menggencarkan kampanye jelang Pileg 9 April nanti. (Baca: Jokowi adalah antitesis)

"Saya kira begini, kita tidak ada masalah dengan pencapresan partai lain. Kita tetap konsentrasi dengan persiapan kita memenangkan pileg dan kami akan mengusung pak Prabowo sebagai presiden. Kita tidak terpengaruh dan tetap optimis dengan kondisi sekarang. Kita melihat survey Gerindra makin bagus juga, keterpilihan pak Prabowo juga cukup bagus, ia ada di peringkat satu atau kadang-kadang dua. Saya kira ini cukup bagus, kita akan tetap ke bawah," ujar Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Abdul Harris Bobihoe ketika dihubungi KBR68H, Jumat (04/14).

Wakil Sekjen Partai Gerindra Abdul Harris Bobihoe menambahkan, partainya juga akan terus beriklan di televisi pada saat kampanye. Sebelumnya, Gubernur Jakarta Joko Widodo mengaku siap menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan. Jokowi pun telah ditunjuk menjadi juru kampanye nasional pada 16 Maret mendatang. Sementara itu dalam sejumlah jajak pendapat, nama Jokowi mengungguli nama-nama capres lainnya seperti Prabowo Subianto, Aburiza Bakrie dan Wiranto. (Baca: Jokowi Capres, Warga Yogya: Saya Punya Alasan untuk Tidak Lagi Golput)

Editor: Nanda Hidayat

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending