Luis Manuel Blanco Datang, Nasib Nil Maizar Belum Jelas

Tim nasional Indonesia kedatangan tambahan di kursi kepelatihan. Kemarin, PSSI menunjuk seorang Argentina untuk masuk tim kepelatihan. Datangnya Luis Manuel Blanco sebagai pelatih Timnas Indonesia diprediksi akan menjadi pertanyaan besar bagi khalayak sepakbola. Sebab, saat ini Timnas Garuda masih memiliki sosok Nil Maizar di kursi kepaltihan. Bagaimana koordinasi antara pelatih baru asal Argentina ini dengan pelatih sebelumnya? Simak perbincangan KBR68H dengan Sekjen PSSI Halim Mahfuds dalam program Sarapan Pagi

Kapan Luis Manuel Blanco ini akan mulai aktivitas sebagai pelatih timnas yang baru?

Saya perlu luruskan dulu beberapa hal, antara lain beberapa istilah yang digunakan KBR68H. Seperti dualisme, kemudian penolakan-penolakan pemain dan sebagainya itu sudah kita selesaikan. Jadi saya minta tolong media juga membantu penjelasan ini kepada publik, dualisme sudah tidak ada lagi sejak 18 Oktober hanya timnas PSSI yang diakui oleh otoritas sepakbola di dunia, tidak ada yang lain. Federasi KPSI itu sudah ditolak gugatannya sejak Maret 2012, jadi secara legal sudah tidak boleh lagi ada dan tidak pernah diakui FIFA dan AFC. Kalau kemudian pertanyaannya kapan mulai? saya harus luruskan lagi ini, kemarin itu Pak Djohar membuat pernyataan bahwa ada pelatih dari Argentina yang datang ke Indonesia. Tetapi tidak secara spesifik menyampaikan ini untuk pelatih mana, sebenarnya ini masalah belum tuntas karena kita kedatangan pelatih ini juga cepat sekali. Jadi kita belum sampai pada keputusan mau ditempatkan dimana. Kalau pelatih yang sekarang menangani timnas senior, Nil Maizar, kami menganggapnya ini keberhasilan dia dan itu perjuangan pelatih dan para pemain di senior untuk bisa menahan Irak dengan skor 0-1 ini luar biasa.

Jadi kalau soal Luis Manuel Blanco itu kapan akan dibahas?

Hari ini, malam tadi kita sudah sampaikan itu ke beberapa Exco hari ini akan disusun struktur timnas yang baru. Timnas ini bukan hanya yang bermain di Irak, timnas ini terdiri senior, U-23, U-21, U-19, U-16 sampai usia dini. Jadi itu yang dimaksud dengan timnas, supaya tidak salah bahwa hanya mereka yang bermain. Karena itu kita butuh masing-masing ini dengan pelatih yang berbeda-beda.

Bisa dipastikan kalau Nil Maizar tetap menukangi timnas senior?

Saya tidak mengatakan begitu jadi anda tidak boleh menyimpulkan, kami semua sedang menata struktur timnas.
        
Jadi ada kemungkinan bergeser?

Bukan wewenang saya yang menentukan, tapi yang menentukan nanti adalah Exco. Jadi nanti bagaimana yang senior siapa, yang U-23 siapa sampai ke usia dini siapa.

Anda sendiri memandang apakah tim kita memang membutuhkan tambahan pelatih untuk bisa lebih kuat lagi?

Iya kita membutuhkan banyak tambahan apakah itu pelatih, pemain, apalagi dengan pendukung-pendukungnya seperti pelatih fisik, pelatih kiper. Ini tidak bisa selesai dalam 1-2 hari karena memang disamping SDM juga kita harus pilih dengan cermat, juga perlu proses untuk menyamakan persepsi.