KBR, Jakarta - Capaian vaksinasi Covid-19 untuk kelompok lanjut usia (Lansia) hingga kini merupakan yang terendah dibanding target vaksinasi yang lain. Padahal, Lansia adalah kelompok yang paling rentan mengalami perburukan dan kematian akibat virus korona.
Vaksinolog Dirga Sakti Rambe mengatakan, masyarakat tidak perlu khawatir untuk membawa anggota keluarganya yang Lansia agar segera divaksinasi. Tak ada batasan umur bagi Lansia untuk bisa menerima vaksin Covid-19.
"Jadi bukan berarti karena sudah Lansia umur 80, umur 90 tahun maka tidak boleh vaksinasi, itu tidak. Batasannya bukan usia tetapi kriteria secara medis, jadi jangan nenek saya sudah tua, sudah pasrah di rumah saja enggak dibawa ke rumah sakit enggak dibawa ke tempat-tempat vaksinasi, itu salah. Jadi ayo bagi yang belum divaksinasi kakek nenek kita, orang tua kita, ayo kita bawa dulu ke tempat vaksinasi, nanti petugas yang akan menentukan apakah beliau itu layak atau tidak divaksinasi, jadi jangan buru-buru menyerah dulu," kata Dirga dalam diskusi daring pada Kamis (11/11/2021).
Baca juga:
- Tak Punya Data Valid, Ini Perkiraan Kemenkes di Vaksinasi Kelompok Rentan dan Disabilitas
- Kemenkes: Capaian Vaksinasi di 21 Ibu Kota Provinsi di Atas 70 Persen
Dirga mengatakan, Lansia yang memiliki penyakit degeneratif seperti diabetes, hipertensi, dan kolesterol, ataupun penyakit lain seperti kanker masih tetap bisa menerima vaksin, asalkan penyakit tersebut terkendali dan mendapat rekomendasi dari dokter yang merawat untuk bisa menerima vaksin.
Dari data Kemenkes, per 11 November 2021, capaian vaksinasi Lansia masih sekitar 43 persen atau hanya sekitar 9 juta yang sudah mendapatkan vaksin tahap pertama dari total 21 juta target lansia.
Editor: Fadli Gaper