KBR, Bondowoso – Sebanyak 5 Fraksi di DPRD Bondowoso, Jawa Timur, mengancam tak akan membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Bondowoso tahun 2016. Kelima Fraksi tersebut adalah Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (FPDIP), Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP), Fraksi Gerindra Nasdem (FGANAS) dan Fraksi Demokrasi Amanat Nasional (FDAN).
Ketua Fraksi PDIP, Andi Hermanto mengatakan, ancaman ini dilontarkan kelima fraksi menyusul belum dikabulkannya tuntutan agar Bupati Bondowoso mencopot Sekretaris DPRD Bondowoso, Amir Hidayat. Sekretaris dewan ini dinilai diskriminatif terhadap anggota DPRD.
“5 Fraksi sepakat meminta kepada Bupati untuk mengganti Sekretaris DPRD karena perlakuannya diskriminatif dan kurang komunikatif dengan anggota. Kalau tidak diganti, kita dengan terpaksa tidak akan ikut dalam pembahasan RAPBD 2016,” kata Andi Hermanto saat dihubungi KBR, Rabu (28/10/2015).
Hal serupa diungkapkan Ketua Fraksi PKS, Fathorrosi yang mengatakan kelima fraksi sudah mengirimkan surat resmi kepada Bupati Bondowoso perihal permintaan pergantian Sekwan. Dalam surat tertanggal 22 Oktober tersebut, kelima fraksi sepakat tak ikut dalam pembahasan RAPBD, hingga Sekretaris Dewan diganti oleh Bupati.
“Ya itu terkait sikap Sekwan yang tidak adil. Suratnya sudah kami kirimkan kepada Bupati,” katanya.
Editor: Rony Sitanggang
