Bagikan:

Kapolda : Bom Alam Sutera Berdaya Ledak Tinggi

Bom ini termasuk berbahaya dan sangat mudah dibuat.

BERITA | NASIONAL

Kamis, 29 Okt 2015 15:32 WIB

Kapolda : Bom Alam Sutera Berdaya Ledak Tinggi

Ilustrasi: Kapolda Metro Jaya, Tito Karnavian (Foto: Mabes Polri)

KBR, Jakarta - Kepolisian menyatakan bom yang meledak di Mal Alam Sutera berdaya ledak tinggi (high explosive). Ini dikatakan Kapolda Metro Jaya Tito Karnavian untuk menepis pemberitaan yang menyebut bom tersebut berdaya ledak rendah (low explosive). Tito mengatakan, daya rusak bom tersebut kecil lantaran kuantitas yang dipakai sedikit. Kata dia, bom ini termasuk berbahaya dan sangat mudah dibuat.

"High explosive kalau digunakan dalam jumlah yang kecil, 10 gram, 15 gram, sebetulnya masuk kategori high explosive. Tapi karena kuantitasnya kecil akhirnya daya rusaknya menjadi rendah.  TATP (Triacetone Triperoxide  )  ini sangat berbahaya, karena selain dia high explosive, dia sangat tidak stabil, dan mudah sekali dibuat dengan menggunakan komponen yang ada dalam rumah tangga," kata Tito di Polda Metro Jaya, (29/10).

Tito Karnavian menambahkan, pelaku bom Leopard Wisnu Kumara (LO) bekerja sebagai karyawan IT di sebuah perusahaan swasta. Pelaku mengaku mengirimkan surat elektronik berisi ancaman kepada pihak mal dan meminta uang 300 juta. Tito menegaskan pelaku tidak terkait dengan jaringan teroris dan beraksi sendirian. Hal ini diakui justru menyulitkan kepolisian untuk mengungkap identitas pelaku. Kendati demikian, pelaku bakal dijerat dengan undang-undang terorisme dengan ancaman maksimal hukuman mati.

"Itu yang membuat perkara ini selama 3 bulan agak sulit kita ungkap karena orang baru, tidak terkait jaringan, kalau terkait jaringan malah lebih mudah terungkap," lanjutnya.


Editor: Rony Sitanggang 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending