Bagikan:

BNPB Berencana Gunakan Bahan Kimia untuk Padamkan Karhutla

Bahan kimia untuk memadamkan karhutla diujicoba pekan ini.

BERITA | NASIONAL

Selasa, 06 Okt 2015 14:44 WIB

BNPB Berencana Gunakan Bahan Kimia untuk Padamkan Karhutla

Ilustrasi (Situs Kemenhut)

KBR, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tengah mencari cara lain memadamkan kebakaran lahan gambut di Sumatera dan Kalimantan. Yakni dengan menggunakan bahan kimia yang bisa menurunkan temperatur hotspot secara drastis dan tidak menimbulkan asap. Kepala BNPB Willem Rampangilei menyatakan, bahan kimia itu masih diujicoba pekan ini. Jika nantinya berhasil, BNPB  akan memesan 40 ton. Ia menambahkan, penggunaan bahan kimia ini akan diusulkan kepada Presiden Jokowi agar disetujui.

"Bahannya seperti serbuk, bisa dicampur air dan dipadamkan dengan bantuan damkar dipompa dan disemprotkan. Kalau pakai waterbombing, campurnya bagaimana? Jadi bukan berarti saya menggunakan bahan kimia ini mudah dipakai. Ada tempat-tempat tertentu yang tidak bisa pakai damkar," katanya.

BNPB mengakui penanganan kebakaran lahan gambut di Sumatera dan Kalimantan sangat sulit. Ini lantaran kebakaran lahan gambut di sana terlampau luas dan tidak sebanding dengan kekuatan pemadaman. Dari catatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah hotspot terbanyak berada di Sumatera Selatan mencapai 446 titik. Kalimantan Timur sebanyak 333 titik hotspot, Kalimantan Tengah 262 hotspot dan Kalimantan Selatan 104 hotspot. Sementara itu, di Jambi ada 17 titik hotspot.

Editor: Rony Sitanggang

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending