KBR, Jakarta - Pemerintah Provinsi Riau memperkirakan ada 25 ribu warga yang akan diungsikan akibat bencana kabut asap.
Juru bicara Pemerintah Provinsi Riau Darusman mengatakan jumlah itu tersebar di lima kabupaten kota yang terkena dampak kabut asap.
Pemerintah daerah kabupaten kota masing-masing bertanggung jawab menentukan dan menyediakan lokasi pengungsian korban asap.
"Pekanbaru juga menyediakan tempat. Tempatnya (misalnya) GOR itu punya penyedot udara, AC. Kalau warga bisa menjaga, misalnya tidak membuka pintu dan aktivitas lainnya, ya nyaman," kata Darusman dalam perbincangan di program KBR Pagi, Selasa (15/9).
Kemarin Wali Kota Pekanbaru, Firdaus menyebut wilayahnya sudah tidak layak lagi dihuni oleh manusia.
Berdasar data Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Pekanbaru, kandungan Particulate Matter (PM10) atau polutan udara sudah menunjukkan angka 1.051,71 atau level sangat berbahaya.
Karena itu pemerintah menganggap perlu ada tindakan evakuasi bagi warga khususnya balita, lansia dan warga yang menderita penyakit khusus.
Editor: Agus Luqman
25 Ribu Warga Riau Akan Diungsikan
Berdasar data Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU), kandungan Particulate Matter (PM10) atau polutan udara sudah menunjukkan angka 1.051,71 atau level sangat berbahaya.

Selama berhari-hari, indikator pencemaran udara di Pekanbaru menunjukkan kandungan polutan udara (PM10) di level berbahaya. (Foto: www.djkn.kemenkeu.go.id)
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai