KBR, Jakarta - Empat pesawat Trigana disiapkan hari ini untuk mengangkut jenazah korban jatuhnya pesawat di Papua. Meski begitu, keempat pesawat itu belum bisa terbang lantaran kondisi cuaca yang tak mendukung.
Saat ini di Oksibil, kondisi berkabut dan mengakibatkan jarak pandang hanya 500 meter.
Kapolda Papua, Paulus Waterpauw mengatakan sampel DNA yang telah diambil dan beberapa ciriciri dari korban akan terus dicek ulang untuk memudahkan proses identifikasi.
“Dari ciri-ciri dan identitas korban bisa ditemukan secepatnya. Nanti kita kroscek mana keluarga inti yang dimaksud sehingga nanti bisa menjadi bahan untuk memudahkan kami dalam rangka mengecek identifikasi korbannya. Karena saya lihat dari tadi di Rumah Sakit Oksibil bahwa sebagian korban memang sudah terbakar dan agak sedikit menyulitkan,” jelasnya.
Mulai pagi ini juga, sebanyak 47 kantong jenasah akan mulai digeser ke Jayapura dan selanjutnya
dilakukan tim identifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua. Sebelumnya kepolisian telah
mengambil DNA 74 keluarga korban jatuhnya pesawat Trigana Air. Proses pengambil DNA itu
dilakukan sebanyak mungkin agar memudahkan proses identifikasi, mengingat banyak korban
dalam kondisi tak utuh lagi.
Editor: Citra Dyah Prastuti
