KBR, Jakarta- Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto telah menjelaskan kepada Presiden terkait tudingan keterlibatannya dalam pelanggaran HAM berat masa lalu. Kata Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi, Wiranto menyatakan tidak mempunyai persoalan terkait pelanggaran HAM.
Kata Johan, Presiden Jokowi pasti telah menyelidiki rekam jejak Wiranto sebelum akhirnya mengambil keputusan.
"Tadi sudah dijelaskan dan disampaikan kepada presiden oleh Pak Wiranto bahwa Pak Wiranto tidak ada persoalan terkait dengan pelanggaran HAM. Berdasarkan informasi dari Pak Wiranto, harus dilihat tempus delicti-nya , kejadiannya itu," kata Johan Budi di kompleks Istana, Kamis (28/7/2016).
Terkait adanya pencekalan Amerika Serikat terhadap Wiranto, Johan Budi meminta media melakukan pengecekan terkait informasi tersebut. Ia meyakini Wiranto tidak dicekal.
"Dicek dulu, benar nggak ada pencekalan? menurut saya tidak ada, dicek dulu, sebelum ditanya, sehingga informasi yang disampaikan itu akurat, kata siapa dia dicekal? informasi dari siapa?" tuturnya.
Bekas Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Panjaitan menyatakan ada belasan warisan pekerjaan yang kini diserahkan kepada penggantinya, Wiranto. Luhut mengatakan, saat ini dia sudah berkoordinasi dengan Wiranto tentang pekerjaan yang belum selesai itu. Dia juga optimistis Wiranto bisa menyelesaikan pekerjaan itu dengan baik karena sudah berpengalaman sebagai menkopolhukam.
"Saya tidak ingin berkomentar. Saya kira Pak Wiranto akan melakukan tugasnya dengan baik. (Pekerjaan yang masih belum selesai?) Banyak. Ada berapa belas, saya sudah brief beliau. Dan beliau kan sudah pernah jadi menkopolhukam 16 atau 17 tahun lalu, jadi saya kira beliau tidak akan ada masalah," kata Luhut di kantor Bursa Efek Indonesia, Kamis (28/07/16).
Luhut mengatakan, sambil dia beradaptasi dengan jabatan barunya sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, dia akan terus berkomunikasi dengan Wiranto untuk melancarkan pekerjaan di Kemenkopolhukam. Kata dia, Wiranto yang sudah berpengalaman menjadi menkopolhukam akan sangat mempermudah masa transisi itu. Meski demikian, dia juga menyatakan akan bisa sewaktu-waktu berdiskusi dengan Wiranto apabila diperlukan.
Editor: Rony Sitanggang