KBR, Jakarta - Belasan orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Muslim berdemo di depan pelataran Taman Ismail Marzuki (TIM). Demo dilakukan untuk memprotes gelaran Asean Literary Festival 2016 yang sedianya diadakan hari ini (5/5/2016).
Ketika ditemui KBR, Koordinator demo, Sahril Hasibuan menyebut, pihaknya menolak Asean Literary Festival 2016 karena dianggap menyebarkan paham komunis dan membangkitkan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Selain itu, ia juga menilai, acara ini mendukung kelompok LGBT serta gerakan separatisme Papua. Karena itu, ia mengancam bakal membawa massa lebih banyak esok, jika acara tersebut tidak dibubarkan hari ini.
Asean Literary Festival adalah festival tahunan yang mengumpulkan sastrawan tidak hanya dari negara anggota ASEAN, tetapi juga negara lainnya seperti Tiongkok, Australia, Jepang, Eropa, dan Amerika.
Acara ini akan digelar di Jakarta pada 5 sampai 8 Mei 2016 dengan mengusung tema “The Story of Now”. Sepanjang acara akan digelar berbagai diskusi yang mengangkat isu seputar ekstrimisme, lingkungan, dan kebebasan berekspresi, dan kaitannya dengan karya sastra.
Editor: Quinawaty Pasaribu
ALF 2016, 'Jika Tak Dibubarkan, Kami Akan Membawa Massa Lebih Banyak'
Koordinator demo, Sahril Hasibuan menyebut, pihaknya menolak Asean Literary Festival 2016 karena dianggap menyebarkan paham komunis dan membangkitkan Partai Komunis Indonesia (PKI).

Aliansi Masyarakat dan Mahasiswa Muslim berdemo di depan pelataran Taman Ismail Marzuki (TIM). Foto: KBR
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai